Apakah Propolis Itu?

PROPOLIS adalah bahan mengandung resin yang dikumpulkan oleh lebah dari cairan pucuk-pucuk tumbuhan dan kulit pepohonan. Lebah mengumpulkan propolis k sarangnya dan menggunakannya untuk membangun pintu masuk, menambal retakan-retakan pada sarah serta melapisi ruang-ruang dalam sarang lebah agar “steril”.

Propolis berasal dari bahasa Yunani: pro,artinya sebelum dan polis, artinya kota,karena berasal dari hasil pengamatan pembuatan pintu masuk ke dalam sarang lebah. Propolis sejak jaman kuno sudah dikenal sebagai obat. Aristoteles, filsuf Yunani, menyebut propolis dalam bukunya “Historia Fauna” dan menganggapnya sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit kulit, luka-luka dan infeksi. Propolis digunakan selama Perang Boers di Afrika Selatan (1899 – 1902) untuk bahan pembalut luka dengan hasil penyembuhan yang luar biasa.

Komposisi propolis sangat kompleks dan mengandung lebih dari 60 macam bahan kimia alami. Karena sangat kompleks, propolis digunakan secara luas sebagai antibakteri, antivirus, bahan anestesi (obat bius) dan antioksidan. Saat ini propolis sudah diakui secara medis, karena daya penyembuhannya yang luar biasa luas dan multi-purpose. Propolis juga terbukti mampu menyembuhkan berbagai penyakit serius, misalnya infeksi bakteriStaphylococcus.

Kandungan Propolis:

1. BIOFLAVONOIDS, berkasiat untuk memulihkan sistem kapilari, memperbaiki kerapuhan dan kebocoran pembuluh darah serta berkhasiat sebagai anti bakteri dan antioksidan yang sangat kuat. Kekuatan antioksidan propolis setara dengan 750 kali kekuatan antioksidan Vitamin C.  
2. Protein (16 macam asam amino esensial)
3. Mineral (kecuali sulfur) dan Vitamin (kecuali vitamin K).